SOFTWARE PENDUKUNG BAGI
SEORANG ARSITEK
1.AutoCAD
Apa itu AutoCAD? Sebenarnya pengertian AutoCAD adalah software atau
perangkat lunak komputer yang digunakan untuk menggambar, baik itu 2 Dimensi
ataupun 3 Dimensi. Auto CAD ( Automatic Computer Aided Design ) pertama kali
di-relese pada tahun 1982 dengan nama Micro CAD yang dapat dioperasikan melalui
sistem windows. AutoCAD sendiri pertama kali dciptakan oleh Autodeck Inc.
amerika.
AutoCAD dapat digunakan dalam semua bidang seperti Arsitektur, Sipil, Desain
Grafik, dll tetapi pada umumnya AutoCAD lebih banyak digunakan oleh para
Arsitektur dan Sipil.
Dengan menggunakan AutoCAD semua pekerjaan yang berhubungan dengan gambar
desain akan lebih mudah dan akurat. Tetapi AutoCAD akan terasa sulit di
operasikan bagi orang yang belum berpengalaman dalam menggunakannya. Di blog
ini saya akan bahas langkah-langkah mengoperasikan AutoCAD sehingga bagi anda
yang ingin belajar mengoperasikan Autocad.
Berikut merupakan Fungsi dari AutoCAD sebagai alat bantu dalam rancang bangun
dan rekayasa industri diantanya :
- Rancangan mendesign pesawat
terbang
- Rancangan bangunan rumah
gedung, jembatan
- Rancangan mendesign model model
industri mobil
- Rancangan membuat baut, mor,
kunci, palu, mesin dll.
Adapun
kelebihan dan kekurangan AutoCAD adalah sebagai berikut:
Kelebihan
AutoCAD:
- Gambar yang dihasilkan
mempunyai kualitas jauh lebih baik dibanding dengan hasil gambar manual
karena gambar lebih rapi dan presisi,
- Gambar desain yang dihasilkan
mempunyai tingkat akurasi yang tinggi karena AutoCAD mempunyai tingkat
presisi hingga tiga belas digit sehingga gambar lebih sempurna dan tepat
ukurannya,
- Gambar yang dihasilkan akan
terjamin kerapian dan kebersihannya karena sangat memungkinkan direvisi
maupun pengeditan gambar untuk kesesuaian cetak yang dikehendaki,
- Bidang gambar kerja AutoCAD
tidak terbatas sehingga memungkinkan untuk membuat gambar dengan ukuran yang
sangat luas dan kompleks, tetapi dalam pencetakannya bisa dipilih bagian
tertentu saja,
- Skala gambar yang dihasilkan
fleksibel karena dapat mencetak gambar desain yang dihasilkan dengan jenis
skala yang sangat variatif,
- Gambar yang dihasilkan bisa
disimpan dengan cara yang sangat mudah, dimana hasil penyimpanan gambar
tersebut bisa dibuka dengan software lain serta dipublikasikan
untuk kerja antar tim apabila diperlukan
Kekurangan
AutoCAD:
- Aplikasi ini menjadi lebih
kompleks
- Kebutuhan hardware yang
lebih tinggi.
- Infrastruktur pendukungnya
harus memadai, seperti penggunaan printer/plotter untuk
mencetak gambar dalam ukuran yang besar.
- Software prabayar.
- Struktur file hasil
penggambaran, definisi database dan file database dari software
tersebut rumit.
- Alur dari proses pekerjaan
desain rumit karena software tersebut terbagi atas beberapa software
lagi menurut bagian konstruksi mana yang akan dibuat.
- Software tersebut kurang familiar diantara para drafter
dan desainer kapal, hanya orang yang pernah diberi pelatihan saja yang
bisa, sementara pelatihan software tersebut sangat mahal.
Berikut ini adalah Spesifikasi Laptop yang dibutuhkan untuk mengoperasikan
AutoCAD 2015 :
|
System
requirements for AutoCAD 2015
|
|
Operating System
|
- Microsoft® Windows® 8/8.1
- Microsoft Windows 8/8.1 Pro
- Microsoft Windows 8/8.1
Enterprise
- Microsoft Windows 7
Enterprise
- Microsoft Windows 7 Ultimate
- Microsoft Windows 7
Professional
- Microsoft Windows 7 Home
Premium
|
|
CPU Type
|
For 32-bit AutoCAD 2015:
- 32-bit Intel® Pentium® 4 or
AMD Athlon™ Dual Core, 3.0 GHz or higher with SSE2 technology
For 64-bit AutoCAD 2015:
- AMD Athlon 64 with SSE2
technology
- AMD Opteron™ with SSE2
technology
- Intel® Xeon® with Intel EM64T
support with SSE2 technology
- Intel Pentium 4 with Intel
EM64T support with SSE2 technology
|
|
Network
|
- Deployment via Deployment
Wizard.
- The license server and all
workstations that will run applications dependent on network licensing
must run TCP/IP protocol.
- Either Microsoft® or Novell
TCP/IP protocol stacks are acceptable. Primary login on workstations may
be Netware or Windows.
- In addition to operating
systems supported for the application, the license server will run on
the Windows Server® 2012, Windows Server 2012 R2, Windows Server 2008,
Windows 2008 R2 Server editions.
- Citrix® XenApp™ 6.5
FP1, Citrix® XenDesktop™ 5.6
|
|
Memory
|
2 GB (8 GB recommended)
|
|
Display Resolution
|
1024×768 (1600×1050 or higher
recommended) with True Color
|
|
Display Card
|
Windows display adapter capable of
1024×768 with True Color capabilities. DirectX® 9 or DirectX 11 compliant
card recommended but not required.
|
|
Disk Space
|
Installation 6.0 GB
|
|
Pointing Device
|
MS-Mouse compliant device
|
|
Digitizer
|
WINTAB support
|
|
Plotter/Printer
|
Same as AutoCAD 2013-2014 — system
printer and HDI support
|
|
Media (DVD)
|
Download and installation from DVD
|
|
Browser
|
Windows Internet Explorer®
9.0 (or later)
|
|
Side-by-side Install
|
Supported
|
|
ToolClips Media Player
|
Adobe® Flash® Player v10 or up
|
|
.NET Framework
|
.NET Framework Version 4.5
|
|
Additional
requirements for large datasets, point clouds, and 3D modeling
|
|
CPU Type
|
Intel Pentium 4 processor or AMD
Athlon, 3.0 GHz or higher with SSE2 technology; Intel or AMD Dual Core
processor, 2.0 GHz or higher
|
|
Memory
|
8 GB RAM or greater
|
|
Disk Space
|
6 GB free hard disk available, not
including installation requirements
|
|
Display Card
|
1280×1024 True Color video display
adapter 128 MB or greater, Pixel Shader 3.0 or greater, Direct3D®-capable
workstation class graphics card.
|
2. ArchiCAD
Dari namanya sudah bisa ditebak bahwa itu
adalah software CAD yang mengkhususkan diri pada bidang arsitektur, karena
perintah-perintah yang ada di ArchiCAD adalah elemen-elemen
bangunan, yaitu dinding, kolom, balok, plat dan atap. ArchiCAD menjadi software
yang sangat mudah digunakan dalam perancangan arsitektur dibandingkan software
CAD umum.
ArchiCAD adalah software yang diciptakan oleh Grafisoft pada tahun 1982. Hingga
sekarang, ArchiCAD telah mengembangkan diri secara luarbiasa sehingga software
ini sangat populer di dunia arsitektur. Di Indonesia pun sudah cukup banyak
pengguna ArchiCAD, indikasinya bisa di lihat dari didirikannya Grafisoft Center
Indonesia (sekitar tahun 2009 – maaf kalau salah), yang mana kegiatannya
difokuskan pada pelatihan (sertifikasi internasional!) dan bekerjasama dengan
berbagai perguruan tinggi Indonesia dalam penggunaan ArchiCAD (kalau di Bandung
mereka bekerjasama dengan ITENAS dan UNLA – sekali lagi, maaf kalau salah, saya
cuma baca di internet J ). Komunitas dunia maya ArchiCAD di Indonesia pun sudah
mulai bermunculan dan cukup ramai (sayang saya bukan arsitek, jadi ngga pede
mau ikutan komunitas-komunitas ini, kan malu J). Release terakhir dari ArchiCAD
adalah versi 14 (tahun 2010).
ArchiCAD adalah software untuk desain arsitektur yang dikembangkan oleh
Graphisoft. ArchiCAD menggunakan konsep virtual building (bangunan virtual)
yang akan mewujudkan bentuk 3 dimensi dari desain 2 dimensi yang
dibuat.Berbagai template desain telah disiapkan dan cukup banyak plugin yang
disiapkan oleh Graphisoft untuk menunjang pengembangan desain anda.
Keistimewaan ArchiCAD:
- Saat menggambar kita hanya
menggambar denah, sementara tampak dan perspektif secara otomatis dibuat
oleh ArchiCAD. Untuk gambar potongan juga dapat dengan mudah
dilakukan karena hanya tinggal menentukan garis potongan dan arah potongan
(potongan bisa juga berupa gambar 3 dimensi/isometric). Yang harus
diperhatikan dalam menggunakan ArchiCADadalah kita harus
teliti dalam men-setting tinggi objek dan elevasi.
- Lebih mudah saat menggambar bangunan
bertingkat banyak, karena dapat disetting ketinggian masing-masing lantai
(masing-masing lantai berada pada layer yang berbeda secara otomatis) dan
kita dapat menduplikasi denah dari denah lantai sebelumnya. Dengan
pemisahan gambar per lantai ini lebih memudahkan bila kita ingin mengedit
tiap-tiap lantai.
- Gambar yang dihasilkan berupa
dua output (window), 2D (pandangan atas) dan 3D (interaktif), di mana
kedua output itu aktif secara bersamaan dan saling terhubung, artinya kita
bisa membuat gambar pada window manapun, dan masing-masing window yang
lain akan saling meng-update satu sama lain secara otomatis.
- Untuk presentasi, tersedia
fasilitas render dengan kualitas yang sangat baik, dengan output berupa
image atau movie. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, Grafisoft telah
mengeluarkan software renderer khusus yaitu Artlantis yang bisa me-render
berbagai format gambar (tidak cuma gambar keluaran ArchiCAD). Software ini
juga dilengkapi dengan fasilitas flytrough, yaitu fasilitas untuk membuat
animasi pasif (obyeknya diam, kamera yang bergerak) dari gambar yang telah
kita buat
- Dilengkapi dengan fasilitas
penghitungan Bill Of Material atau RAB, yang kata orang formatnya cukup
bagus dan bisa diterima para arsitek atau kontraktor kita.
- Satu lagi yang lebih keren :
Fasilitas GDL. Kependekan dari Geometric Description Language, yaitu
pembuatan obyek dengan menggunakan script bahasa pemrograman, mirip kita
dulu menggambar obyek dengan program Pascal atau bahasa C, hanya saja
bahasa GDL jauh lebih sederhana. Mengapa dibilang keren? Karena dengan
obyek yang didefinisikan dengan bahasa program, ukuran file menjadi sangat
kecil, karena hanya memuat teks saja, oleh karenanya akan sangat mudah
untuk disebarluaskan. Sangat berbeda bila kita mau share obyek yang kita
gambar menggunakan software AutoCad misalnya, tentu repot kalau kita
hendak mengunggah obyek mobil dengan bentuk yang rumit dalam format
*.dwg/dxf, karena file-nya akan sangat besar. Konsepnya sama persis dengan
konsep penggambaran obyek menggunakan software PDMS (software khusus untuk
mendesain platform kilang pengeboran minyak), yang keluaran hasil
gambarnya juga berupa teks dengan extension file *.txt atau *.mac.
Adapun
spesifikasi yang dibutuhkan untuk aplikasi ini adalah:
System:
Windows ® XP SP3
(32-bit and 64-bit)
Windows ® Vista
(32-bit and 64-bit)
Windows ® 7
(32-bit and 64-bit)
64-bit system is recommended
Note: ArchiCAD 15 was tested by Graphisoft on Microsoft’s Windows 7
Professional, Windows Vista Ultimate, and Windows XP Professional. Not tested
editions differ in features, That do not affect the correct functionality of
ArchiCAD.
Mac OS X 10.6 Snow Leopard
Only case insensitive file-system volumes are supported.
Note: QuickTime 7 or later and Java 1.6.0 or later are required.
Note: Will ArchiCAD installer automatically install QuickTime 7 and Java 1.6.12
if They are not present on your computer.
CPU:
Intel ® Pentium 4, or compatible
processors with equal or higher performance.
3. Google SketchUp

SketchUp merupakan
sebuah program pemodelan 3D yang dirancang untuk arsitek, insinyur sipil,
pembuat film, game developer dan profesi terkait. Aplikasi ini dirancang untuk
menjadi lebih mudah digunakan dibandingkan program CAD 3D. Beberapa fi tur kunci
dan kegunaan SketchUp antara lain: sistem kursor penggambaran yang ‘smart’ yang
memungkinkan pengguna untuk menggambar obyek 3D melalui layar dan mouse 2D,
kapabilitas untuk studi massa simpel via‘push-pull’, ‘Follow Me’, untuk membuat
bentuk 3D denganmengembangkan surface 2D pada suatu path yang ditentukan,
kemampuan untuk menganimasikan gerakan kamera dan matahari, hingga mencakup fi
tur-fitur untuk memfasilitasi model penempatan di Google Earth. Google
SketchUp merupakan sebuah perangkat lunak desain grafis yang dikembangkan
oleh Google. Pendesain grafis ini dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis
model, desain rumah dan interior, perangkat lunak yang satu ini sangat mudah di
gunakandan model yang dibuat dapat diletakkan di Google Earth atau dipamerkan
di Google 3D Warehouse.
SketchUp ini dikembangkan
oleh perusahaan startup@ Last Software, Boulder, Colorado yang dibentuk pada
tahun 1999. SketchUp pertama kali dirilis pada bulan Agustus 2000 sebagai
tujuan umum alat pembuatan konten 3D. Aplikasi ini memenangkan penghargaan
Community Choice Award di sebuah pameran pada tahun 2000. Kunci keberhasilan
awal adalah masa belajar yang lebih pendek daripada alat 3D lainnya. Sedangkan
Google SketchUp adalah versi SketchUp yang dapat diunduh secara gratis (dirilis
pada 27 April 2006). Fersi gratis ini tidak secanggih SketchUp Pro 6, tapi
justru memiliki tools yang terintegrasi untuk meng-upload suatu konten ke
Google Earth dan Google Earth 3D Warehouse. File dalam Google SketchUp dapat
dieksport ke berbagai format 3D, termasuk format Google Earth (.kmz). Sementara
itu, versi Pro 6 memungkinkan eksport ke format dengan ekstensi .3ds, .dae,
.dwg, .dxf, .fbx, .obj, .xsi, dan .wrl. Selain itu, Google SketchUp dapat
digunakan untuk me nyimpan screenshot obyek ke format .bmp, .png, .jpg dan .tif
Kelebihan Sketchup
- Interface yang menarik dan
simple
- Mudah digunakan oleh golongan
pemula sekalipun
- Banyak open source dan plugin
yang mendukung kinerja Sketchup
- Terdapat fitur import file
keektensi seperti 3ds,dwg,pdf,jpg dll
- Aplikasi ringan dijalankan
untuk komputer berbasis standard
Kekurangan
Sketchup
- Karena kesederhanaan Sketchup
menjadkan susahnya pemodelan tingkat lanjut meski memakai plugin sekalipun
- Terjadi Crash apabila terdapat
banyak permukaan patch dan vertex ( terjadi apabila mengimpor model
tingkat lanjut misal model manusia dari 3ds max ke Sketchup)
- Hasil gambar kurang memuaskan
Adapun
spesifikasi yang dibutuhkan untuk aplikasi ini adalah:
Windows
8+ and Windows 7+
- Software
- Microsoft® Internet Explorer
9.0 or higher.
- SketchUp Pro requires .NET
Framework version 4.0. For more information about the .NET framework
SketchUp for Windows can run on either 32-bit and 64-bit
versions of Windows, note that you must download and install the appropriate
version for your operating system.
- Recommended hardware
- 2+ GHz processor.
- 8+ GB RAM.
- 500 MB of available hard-disk
space.
- 3D class Video Card with 1 GB
of memory or higher. Please ensure that the video card driver supports
OpenGL version 2.0 or higher and up to date.
SketchUp’s performance relies heavily the graphics card
driver and it’s ability to support OpenGL 2.0 or higher. Historically, people
have seen problems with Intel-based cards with SketchUp. We don’t recommend
using these graphics cards with SketchUp at this time.
- 3 button, scroll-wheel mouse.
- Some SketchUp features
require an active internet connection.
Note: SketchUp will run on
multiple-processor machines; however, SketchUp will only use one processor.
SketchUp doesn’t support hyper-threading or multi-threading at this time.
- Minimum hardware
- 1 GHz processor.
- 4 GB RAM.
- 16 GB of total hard-disk
space.
- 300 MB of free hard-disk
space.
- 3D class Video Card with 512
MB of memory or higher. Please ensure that the video card driver supports
OpenGL version 2.0 or higher and up to date.
4. 3D Studio Max
3D Studio Max atau biasa dikenal dengan 3D Max adalah suatu software (Perangkat
lunak) untuk membuat sebuah grafik vektor 3 dimensi dan animasi. ditulis oleh
Autodesk Media & Entertainment, dulunya dikenal sebagai Discreet and
Kinetix. 3D Studio Max dikembangkan dari pendahulunya yaitu 3D Studio for DOS,
tetapi untuk platform Win32. Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi
terakhir Autodesk, Discreet Logic. Yang sampai saat penulis membuat artikel ini
yang terbaru adalah 3D Studio Max versi 9. Para desain grafis banyak
menggunakan software ini digunakan untuk membuat sebuah
Software ini populer di kalangan propesional modelling, karena 3D Max dapat
menghasilkan gambar dengan kualitas yang sangat bagus, realistik, dengan
pencahayaan dan bayangan yang akurat. Selain menghasilkan gambar, 3D
Max juga biasa digunakan untuk membuat sebuah film animasi, arsitektur
rumah, ataupun membuat logo suatu perusahaan. Beberapa karya terkenal industri
perfilman membuktikan bahwa 3D Max Studio merupakan the best of 3D maker,
seperti X-Men, The Matrix, Dr. Doolittle 2 dan masih banyak lagi. Software ini
juga merambah industri game. Penggemar game konsol Playstation 2 tentu mengenal
Guitar Hero I & II. Keduanya juga dibuat dengan menggunakan software 3D Max
Studio.
Untuk menjalankan aplikasi ini membutuhkan spesifikasi komputer yang cukup tinggi
agar mendapat kenyamanan saat menggunakannya. Karena banyak proses yang
membutuhkan grafik yang tinggi untuk melakukan rendering dan sebagainya.
Kelebihan:
- Mampu membuat objek Virtual
secara 3 dimensi dan bentuk dapat diubah sesuai keinginan.
- Mampu memberikan kesan material
mendekati aslinya seperti material kayu, batuan, dan tanah.
- Mampu memberikan efek-efek
khusus pada hasil akhir produk seperti efek cahaya dan bayangan, efek
atmosfir seperti api, kabut dan lighting.
- Dapat menjalankan proses
animasi, gambar dapat digerakan dan dirubah bentuknya serta diatur proses
animasinya.
Kekurangan:
3D Studio max mungkin bagus untuk pemula dan dapat membuat karakter efisien dan
cepat, tetapi memiliki beberapa kelemahan bahwa harus dipertimbangkan.
Dibandingkan dengan Maya 3D, kemampuan untuk membuat karya visual dengan
pencahayaan kompleks adalah proses yang lebih lama dan lebih membosankan.
Membuat lanskap juga dapat sedikit karena sulit untuk kamera. Kamera memiliki
kecenderungan untuk memperbesar dan keluar dengan cara kereta jika benda-benda
besar diimpor atas benda kecil dalam program ini. Kebanyakan Arsitek hanya
menggunakan 3D Max untuk rendering gambar 3 dimensi yang
dihasilkan dari ArchiCAD, karena untuk membuat objek di 3D
Max lumayan rumit.
Spesifikasi
yang dibutuhkan untuk mengoperasikan Software ini adalah :
– FOR THE 32 BIT
Drawing less than 1,000 objects or
100,000 Polygons
• Intel ® Pentium ® 4 1.4 GHz or AMD
® SSE2 or higher
• Minimum 2 GB of RAM (4 GB
recommended)
• 2 GB swap space (4 GB recommended)
• 3 GB free hard drive space
• Direct3D ® 10, Direct3D 9, or
OpenGL graphics card
• Memory Card 512MB minimum screen
– FOR THE 64 BIT
Drawing less than 1,000 objects or
100,000 Polygons
• Intel ® 64 or AMD64 processor with
SSE2 technology or more
• Minimum 4 GB RAM (8 GB
recommended)
• 4 GB swap space (8 GB recommended)
• 3 GB free hard drive space
• Direct3D ® 10, Direct3D 9, or
OpenGL graphics card
• Memory Card 512MB minimum screen
5. Corel Draw
Pengertian Corel Draw adalah sebuah program komputer yang melakukan editing
pada garis vektor. Program ini dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan software
yang berkantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel draw memiliki kegunaan untuk
mengolah gambar, oleh karena itu banyak digunakan pada pekerjaan dalam bidang
publikasi atau percetakan ataupun pekerjaan di bidang lain yang membutuhkan
proses visualisasi.
Adapun
kegunaan dari Corel Draw yaitu :
- Menciptakan desain logo atau
simbol, yang mana ini adalah kegunaan Corel Draw yang paling banyak
dimanfaatkan oleh penggunanya, terutama pembuatan logo dua dimensi karena
kemudahannya dalam mengolah garis dan warna.
- Membuat desain undangan, brosur
dan lain-lain juga menjadi suatu kegunaan dari program Corel Draw. Media
publikasi offline lainnya juga menggunakan Corel Draw sebagai alat untuk
mendesain. Corel Draw memiliki banyak jenis font yang dapat memudahkan
desainer untuk mengeksplorasi imajinasi desain dan tulisan yang akan
dibuat.
- Membuat cover buku juga dapat
dilakukan di Corel Draw. Dengan Corel Draw maka tugas desain akan menjadi
mudah karena dapat memanfaatkan desain sampul dan teknik pewarnaan yang
lebih sempurna oleh Corel Draw. Detail gambar pun akan terlihat lebih
jelas.
- Pembuatan gambar ilustrasi juga
dapat dilakukan dengan Corel Draw. Gambar yang dihasilkan lebih
berkualitas, terutama ketika berhubungan dengan lengkungan, garis atau
sudut. Ukuran yang diperoleh dijamin sangat akurat.
Keunggulan program Corel Draw
Suatu
program yang baik tentu saja memiliki keunggulan yang signifikan. Beberapa
keunggulan program Corel Draw antara lain adalah:
- Gambar yang dihasilkan dengan
vektor atau berbasis vektor bisa ditekan pada tingkat yang paling rendah
namun hasilnya tidak kalah dengan gambar yang berbasis bitmap atau raster.
- Penggunaan Corel Draw, terutama
pada tool-tool yang ada di dalamnya sangat mudah dipahami oleh
penggunanya, bahkan oleh orang yang baru pertama menggunakannya.
- Corel Draw sangag baik untuk
mengkolaborasikan antara tulisan dengan gambar, seperti layaknya Adobe
Potoshop.
- Banyaknya pengguna Corel Draw,
membuat adanya komunitas dengan jumlah anggota yang besar. Hal ini akan
membuat kita tidak kesulitan jika ingin mempelajari Corel Draw
lebih mendalam karena banyak ditemukan tutorial, tips dan trik yang
diproduksi oleh pengguna lain.
Kelemahan Program Corel Draw
- memakan memori dan resource
lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai
detail yang banyak. Pada PC yang low end penggunaan CDR sering menimbulkan
pesan ‘crash’ pada system bahkan dalam proses effect bevel/emboss dalam PC
yang bagus pun dapat timbul ‘hang’.
- besar file yang dibuat
membengkak
- warna yang dicetak tidak akurat
(tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer
- dalam pembuatan objek table
tidak semudah membuat table dalam MS Word. Yaitu dengan cara yang sangat
manual
- apabila ada penggabungan objek
vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan, misalnya
membuat cover buku yang terdapat objek text dan photo.
- kompatibilitas versi CorelDraw
banyak kendala dalam sharing ke versi lainnya.
Spesifikasi
Minimum CorelDraw X7
- Sistem Operasi: Windows 7 SP1/ Windows 8/8.1/ Win 10
- Processor: Intel Core 2 Duo atau AMD Athlon 64 atau yg lebih
besar
- Memori RAM: 2 GB atau yg lebih besar (bisa diinstal di RAM 1 GB,
tapi kalo nanti RAM + Processor laptop/PC kamu cepet panas/rusak jangan
salahin saya yaaa.. )
- Hardisk Kosong: 1 GB (Disarankan 2GB lebih)
- Resolusi layar/Monitor: 1280 x 768
- DVD drive
- Browser Microsoft Internet
Explorer 8 or higher
- Microsoft .NET Frameworks
6. Adobe Photoshop
Photoshop adalah
software yang digunakan untuk memodifikasi gambar atau foto secara
profesional baik meliputi modifikasi obyek yang sederhana maupun
yang sulit sekalipun. Photoshop merupakan salah satu software yang berguna
untuk mengolah gambar berbasis bitmap, yang mempunyai tool dan efek yang
lengkap sehingga dapat menghasilkan gambar atau foto yang berkwalitas
tinggi (jika ingin lebih jauh mengetahui tentang gambar berbasis bitmap
silakan download dokumennya di sini).Kelengkapan fitur yang ada di dalam
Photoshop inilah yang akhirnya membuat software ini banyak digunakan oleh
desainer grafis profesional. Dan mungkin juga sampai saat ini masih belum
ada software desain grafis lain yang bisa menyamai kelengkapan fitur dalam
Photoshop.
Kelebihan Adobe
Photoshop
1. Membuat tulisan
dengan effect tertentu.
Photoshop dapat mengubah
bentuk tulisan menjadi lebih kreatif dan inovatif dengan tool effect yang ada
didalamnya. Photoshop
memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor
seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa
format file khas:
• PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan
gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel
warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran
photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa
programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca
format PSD dalam perangkat lunak mereka.
• PSB’ adalah versi terbaru dari PSD yang didesain
untuk file yang berukuran lebih dari 2 Gb
• PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat
mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.
2. Membuat tekstur dan
material yang beragam.
Dengan langkah-langkah
tertentu, seorang Desainer dapat membuat gambar misalnya daun, logam, air, dan
bermacam gambar lainnya
3. Mengedit foto dan
gambar yang sudah ada.
Ada desaingrafisvector
and vexel.Adobe menyediakan filter “reduce grain” (mengurangi grain) yang dapat
membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya
4. Memproses materi Web.
Photoshop juga digunakan
untuk keperluan web, misalnya: kompresi file gambar agar ukurannya lebih kecil,
memotong gambar kecil-kecil (slice), dan membuat web photo gallery. Dengan
Adobe Image Ready, gambar yang sudah ada bisa dibuat untuk keperluan web,
misalnya menjadi rollover dan animasi GIF.
Kelemahan Adobe
Photoshop
Kelemahan Adobe
Photoshop dalam menciptakan Image adalah bahwa Adobe Photoshop hanya bisa
digunakan untuk menciptakan Image yang statis, dan juga dengan berkembangnya
versi Photoshopsekarang ini spesifikasi Komputer untuk menjalankan program
Adobe Photoshop juga harus sudah tinggi dan yang pasti akan diimbangi oleh
harga yang tinggi pula.
Spesifikasi Komputer yang di Butuhkan:
Intel®
Pentium® 4 or AMD Athlon® 64 processor; 2GHz.
Microsoft® Windows® XP with Service
Pack 3, Windows Bista, Windows 7, or Window 8.
1GB of RAM.
1GB RAM yang harus di sediakan untuk
Photoshop CS6.
Layar 1024×768 display (1280×800 di
rekomendasikan) dengan spesifikasi minimal hardware-accelerated OpenGL graphics
card, 16-bit color, 512MB of VRAM (Rekomendasi 1 GB).
Multicore
Intel processor (di haruskan 64-bit).
Mac OS X v10.6.8 or v10.7 ( di
haruskan 64-bit).
Untuk HDD dan Video Card,
spesifikasinya mengacu pada spesifikasi Windows di atas.
Demikian yang saya
dapat sampaikan pada postingan kali ini, sebenarnya masih ada banyak lagi
software-software yang bisa digunakan dalam proses menggambar atau yang dapat
mendukung pekerjaan seorang arsitek.
*Sumber :
https://davehard.wordpress.com/photoshop-vs-coreldraw/